12 hari yang lalu
PALANGKARAYA — Tilawati Cabang Kota Palangkaraya kembali menggelar Diklat Standarisasi Guru Al-Qur’an Metode Tilawati Level 1 Gelombang ke-2, yang dilaksanakan selama dua hari pada 2–3 Agustus 2025 di Pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PPIQ) Miftahul Falah Palangkaraya.
Kegiatan ini diikuti oleh 19 orang peserta yang terdiri dari para guru Al-Qur’an dari berbagai lembaga di wilayah Palangkaraya dan sekitarnya. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menstandarkan kompetensi para guru Al-Qur’an agar mampu mengajarkan metode Tilawati dengan baik, sistematis, dan sesuai dengan standar nasional.
Ust. Syaiful Qomar, S.Pd., selaku pemateri sekaligus yang memberikan sambutan pembuka, menyampaikan pentingnya diklat ini sebagai bagian dari proses pembelajaran berkelanjutan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan, “Guru Al-Qur’an harus memiliki bekal ilmu dan metode yang tepat agar pembelajaran menjadi menyenangkan, efektif, dan membuahkan hasil yang maksimal.”
Selama dua hari, peserta dibekali dengan materi pokok metode Tilawati dari dasar hingga praktik pengajaran. Materi yang diberikan meliputi teori bacaan, lagu Tilawati, teknik pengajaran, serta praktik mengajar (microteaching) yang menjadi sarana langsung bagi peserta untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh.
Kegiatan ini berlangsung dengan antusias tinggi dari para peserta yang tampak serius dan bersemangat dalam setiap sesi. Dengan pelatihan ini, diharapkan akan lahir guru-guru Al-Qur’an yang kompeten dan siap membina generasi Qur’ani di wilayah Kalimantan Tengah.